BREBES - Pembangunan tiga ruang kelas SMKN 2 Songgom, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah (Jateng), diduga taksesuai spesifikasi. Sehingga, ambruk kala diterjang hujan deras dan angin kencang, Minggu (24/11) sore.
Ini tecermin dari kondisi robohnya bangunan. Juga campuran pasir dan semen. Di mana adonan yang telah menjadi tembok remuk saat diremas tagan.
Tak sekadar itu. besi untuk beton pilar penyangga pun berukuran delapan milimeter. Sambungan antarbesi pada rangka juga tak mengait. Sehingga, langsung patah kala ambruk.
Tak melibatkan konsultan perencana. Permasalahan lain buruknya pembangunan ketiga kelas yang runtuh.
Meski bukan dari dana pemerintah, harusnya melibatkan konsultan. Biar bangunan ini aman. Karena akan dipakai untuk belajar siswa, ujar seorang anggota Satreskrim Polres Brebes yang enggan disebutkan identitasnya.