SUKOHARJO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), mewaspadai merebaknya pedagang hewan kurban dadakan. Khususnya di pinggir jalan. Lantaran mengganggu arus lalu lintas.
Pedagang dadakan ini, nanti kita akan memasukkan ke dalam, kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Heru Indarjo, beberapa saat lalu.
Tak sekadar itu. Satpol PP pun bakal bersinergi dengan instansi terkait. Dinas Pertanian dan Perikanan (DPP). Misalnya. Untuk mengecek kesehatan hewan kurban.
Kepala DPP Sukoharjo, Netty Harjianti, menambahkan, pihaknya telah membentuk tim pemantau hewan kurban. Berasal dari jajaran internal.
Tidak hanya (bertugas) memantau saja, tapi tim melakukan pemeriksaan. Terhadap ternak kambing dan sapi. Baik ditingkat peternak dan pasar hewan, ujar dia.