Klaten, Pos Jateng Bupati Klaten, Sri Mulyani, mendukung program Gerakan Tanam Kedelai dan Pencanangan Tunas Bangkit Kedelai yang diinisiasi oleh Kementerian Pertanian (Kementan) RI di daerahnya. Ia berharap, program tersebut dapat meningkatkan minat petani Klaten untuk menanam kedelai.
Dirinya mengatakan, produksi kedelai di Kabupaten Klaten sebenarnya cukup prospektif, mengingat daerahnya memiliki lahan kurang lebih 31.943 hektar. Namun, pihaknya mengalami sejumlah kendala, salah satunya ialah minat petani yang belakangan menurun untuk menanam kedelai.
Pertanian kedelai di Kabupaten Klaten sebenarnya cukup luas, namun ada beberapa kendala yaitu menurunnya minat petani untuk menanam kedelai. Hal ini karena mayoritas petani di Kabupaten Klaten menanam padi. Diharapkan Kementan dapat memotivasi dan memberikan dukungan kepada para petani untuk mau menanam kedelai, tuturnya saat menghadiri Gerakan Tanam Kedelai dan Pencanangan Tunas Bangkit Kedelai di Desa Burikan, Sabtu (21/5).
Sri Mulyani juga meminta dukungan dari Kementan RI agar mencarikan solusi atas kendala-kendala yang dihadapi oleh para petani kedelai, misalnya masalah kesejahteraan dan harga kedelai yang relatif rendah.
Mohon perhatian dan dukungan dari Kementan, agar kami semakin sejahtera. Kendala yang saat ini terjadi adalah harga kedelai yang relatif rendah sehingga menurunkan minat petani. Saya harap Kementan dapat menstabilkan harga kedelai sehingga petani berminat untuk menanam kedelai, tambahnya.