Semarang, Pos Jateng - Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menjadi salah satu wilayah di Indonesia yang terdampak fenomena La Nina tahun ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan, puncak badai tersebut akan menerjang Jateng pada Desember mendatang dengan membawa peningkatan curah hujan hingga 40%.
Karena ada La Nina, potensi peningkatan curah hujan sampai lebih dari 40% di wilayah Jateng. Ada di wilayah bagian selatan, Cilacap Banyumas dan sekitarnya dan puncaknya Desember 2021, terang Kepala BMKG, Dwikorita, dilansir dari jatenngprov.go.id, Minggu (24/10).
Sementara itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasi kepada BMKG yang konsisten memberikan laporan terkait perkembangan dan perkiraan cuaca.
Karena kemarin Banjarnegara (dan) Purbalingga sudah terjadi longsor, dan ini akan makin banyak, makin lebar, makin meng-cover seluruh Jawa Tengah, maka semua mesti hati-hati sampai pada puncak di bulan Desember, ujarnya.
Ganjar mengatakan, informasi-informasi dari BMKG itu juga mesti disampaikan hingga tingkat desa. Sehingga masyarakat benar-benar siaga dan waspada.