Semarang - Polda Jawa Tengah (Jateng) akan menambah 300 anggota kepolisian, 200 Brimob dan 100 Sabhara. Mereka akan ditugaskan di Kota Surakarta.
Kapolda Jateng, Irjen Condro Kirono, menyatakan, langkah itu guna mengantisipasi kerusuhan. Juga kriminal jelang kampanye terbuka Pemilu 2019.
Kota ini paling banyak aktivitas kampanye. Baik dari nomor urut 01 maupun 02, ujarnya di Kota Semarang, Kamis (14/3).
Kota Bengawan kian seksi kala Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Menjadi kampung halaman Presiden Joko Widodo (Jokowi). Posko penantang petahana juga banyak berdiri.
Polda Jateng bersama Kodam IV/Diponegoro telah mengadakan simulasi pengamanan (sipam) nasional. Mengantisipasi potensi kerusuhan pada pesta demokrasi.