Blora, Pos Jateng - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora menarik mobil dinas operasional tiap kecamatan untuk menghindari penggunaan mobil operasional untuk mudik. Bupati Blora, Arief Rohman menekankan mobil dinas ini digunakan untuk operasional kecamatan dan bukan diperuntukan sebagai mobil dinas camat.
Untuk sementara dikandangkan pas mudik. Setelah cuti bersama nanti, mobil akan diambil ke kecamatan lagi, kata Bupati Blora, Arief Rohman dikutip dari jatengprov.go.id, Rabu (20/4).
Arief menambahkan mobil dinas ini tidak boleh dikuasai atau dibawa pulang oleh camat atau perangkat kecamatan. Ia meminta mobil ini hanya digunakan untuk operasional atau pekerjaan yang menunjang tugas unsur kecamatan dalam pemerintahan, misalnya PKK kecamatan, dan organisasi masyarakat tingkat kecamatan, seperti MUI, dan lainnya.
Bisa ikut menggunakan untuk kegiatan pelayanan atau menghadiri undangan ke desa-desa, pungkasnya.