Semarang - Ketua DPC Gerindra Kota Semarang, Sigit Ibnugroho Sarasprono, mengeluhkan sikap PT Trans Marga Jateng (TMJ) selaku pengelola ruas tol Bawen-Semarang. Sebab, dianggap lepas tangan terkait pelemparan batu terhadap mobilnya.
Yang saya tanyakan, saya sebagai konsumen, pengguna jalan. Alasan TMJ, itu kecelakaan dan tidak bisa berbuat apa-apa, ucapnya di Kantor DPC Gerindra Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (13/12).
Sebagai informasi, mobil Sigit dilempari batu oleh orang tak bertanggung jawab saat melintasi tol Bawen-Semarang, Kamis, sekitar pukul 00.05. Fortuner putih nomor polisi H 888 SI dikemudikan Shodiq. Pemilik duduk di kursi tengah.
Kejadiannya di dekat JPO (jembatan penyeberangan orang). Saya lupa di kilometer berapa, ungkap calon legislatif (caleg) DPR daerah pemilihan (dapil) Jateng I ini.
Akibat pelemparan batu sebesar kepala orang dewasa, kaca depan mobil berlubang. Sedangkan Shodiq, kelopak mata bagian kiri mengalami luka lecet.