SEMARANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah (Jateng), diminta membuat skala prioritas. Dalam menentukan proyek yang akan dikerjakan.
Saran disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Joko Santoso. Pangkalnya, terjadi keterlambatan proses lelang dan penganggaran sejumlah proyek.
(Penundaan beberapa proyek) karena adanya rasionalisasi anggaran yang mengalami defisit. Padahal, beberapa di antaranya, telah dicantumkan dalam anggaran APBD, ujarnya.
Penganggaran proyek yang tertunda, menurut dia, berpeluang diusulkan kembali. Juga masuk daftar prioritas pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Semarang 2019.
Politikus Gerindra itu pun menganjurkan pemkot meniru pemerintah pusat. Langsung bekerja, setelah anggaran selesai disahkan dewan.