Yogyakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), segera menormalisasi persimpangan yang ada. Sebab, berpotensi menyumbang kemacetan.
Kami memang sudah lakukan kajian terkait dengan itu, ujar Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Yogyakarta, Golkari Made Yuliyanto, Minggu (25/11).
Kalau simpang terlalu siku, maka kendaraan yang akan berbelok, harus memperlambat laju kendaraan. Hal itu, tentunya akan membuat kendaraan di belakangnya melambat. Sehingga, terjadi penumpukan, beber dia.
Dishub melakukan kajian terhadap 17 simpang di Kota Yogyakarta. Upaya yang akan dilakukan, seperti rekayasa fisik berupa perubahan sudut belok.
Memang harus ada sedikit pelebaran, supaya manuvernya lebih baik dan tidak terlalu siku, jelas Golkari.