KUDUS-Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Joko Dwi Putranto mengatakan pihaknya terus meningkatkan upaya untuk menemukan kasus HIV/AIDS guna mencegah penyebaran infeksi virus perusak sistem kekebalan tubuh tersebut.
Joko mengungkapkan upaya penemuan kasus HIV/AIDS antara lain dilakukan melalui penyelenggaraan dan penyediaan fasilitas pelayanan pemeriksaan HIV/AIDS dan konseling.
Kami harapkan masyarakat juga bersedia melakukan tes HIV/AIDS sehingga bisa dilakukan pengobatan secara dini agar tidak menular ke orang lain, katanya di Kudus, Jawa Tengah, Senin (20/01).
Ia menyebutkan saat ini Dinas Kesehatan telah melakukan pemeriksaan HIV/AIDS terhadap 3.300 orang di Kudus dan menemukan satu orang yang diduga terinfeksi HIV.
Menurut dia, Dinas Kesehatan semula menargetkan bisa menjaring 20.000 orang yang berisiko tertular HIV/AIDS dalam kegiatan pemeriksaan dan konseling, namun hingga akhir 2019 baru bisa memeriksa 3.300 orang.