Temanggung, Pos Jateng Bupati Temanggung, HM Al Khadziq meninjau lokasi bekas kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Muttaqien di Dusun Bolong, Desa Ngaditirto, Kecamatan Selopampang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung saat ini tengah berupaya membantu pemulihan trauma para santri.
Al Khadziq mengatakan, tim pemadam kebakaran telah berhasil memadamkan api secara cepat sehigga tidak banyak bangunan yang terbakar. Meski demikian, kerugian yang dialami Ponpes cukup besar, begitu juga trauma yang dialami para santri dan pengasuh.
Pemerintah Kabupaten Temanggung akan terus berusaha membantu supaya keadaan dapat dipulihkan kembali, baik bangunannya, maupun rasa trauma para santri, kata Al Khadziq, seperti dikutip temanggungkab.go.id, Senin (15/5).
Al Khadziq menyampaikan, Pemkab juga berupaya memenuhi kebutuhan pakaian dan belajar bagi para santri yang habis terbakar. Menurutnya, kebutuhan tersebut mendesak untuk dipenuhi agar para santri dapat terus melakukan aktivitasnya.
Buku-buku, peralatan sekolah, peralatan belajar dan yang paling segera dibutuhkan adalah baju untuk ganti, karena bagi para santri hanya tersisa satu baju yang melekat di tubuh yang mana santri-santri ini harus terus beraktivitas dan harus segera dipulihkan rasa traumatiknya, ujarnya.