YOGYAKARTA - Mayoritas wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berstatus awas kekeringan. Mencapai 80 persen. Karena tiada hujan. Dua bulan terakhir.
Karena ini sudah termasuk kekeringan ekstrem. Kekeringan yang dimaksud di sini adalah, kekeringan meteorologis, ujar Kepala Kelompok Data dan Informasi BMKG DIY, Etik Setyaningrum, Jumat (5/7).
Baca juga:
Kekeringan di Gunungkidul Meluas
Puso, Petani Gunungkidul Akan Diberi Benih Gratis
BPBD Bantul Berlakukan Status Siaga Darurat Kekeringan
Kekeringan meteorologis adalah, kondisi berkurangnya curah hujan di bawah normal. Dalam kurun waktu cukup panjang.
Status awas kekeringan mencakup selatan Kulon Progo, Bantul, Gunungkidul, dan Kota Yogyakarta. Juga selatan Sleman.