Jepara, Pos Jateng Bupati Jepara, Dian Kristiandi, menggelar rapat evaluasi bersama Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida, untuk merespons keluhan petani soal kelangkaan hingga stabilitas harga pupuk bersubsidi.
Menurut Bupati yang akrab disapa Andi tersebut, pihaknya menemukan sejumlah kendala di lapangan terkait krisis pupuk ini, yang didominasi oleh persoalan sistem. Menurutnya, belum semua petani mendapatkan Kartu Tani. Padahal kartu tersebut menjadi satu-satunya cara untuk memperoleh bantuan pupuk bersubsidi.
Kendala yang kemarin adalah soal sistem, para petani yang belum semuanya mendapatkan kartu, terang Andi di sela-sela rapat, Senin (18/4).
Untuk itu, Andi meminta bank yang ditunjuk agar segera melakukan pencetakan dan distribusi kartu tani. Sehingga pada musim tanam nanti, tidak ada lagi aral melintang yang membuat petani kesulitan.
Andi pun menegaskan bahwa krisis pupuk itu akan segera ia selesaikan. Dirinya menargetkan, sebelum musim tanam II (MT-II) tiba, persoalan tersebut sudah klir. Hal ini didukung dengan adanya kepastian dari PT Pupuk Indonesia dan para distributor, bahwa stok pupuk sebenarnya sudah cukup mengakomodasi seluruh kebutuhan.