MAGELANG-Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Edy Susanto mengungkapkan angin kencang mendominasi kejadian bencana alam di Kabupaten Magelang selama 2019, yakni mencapai 226 kasus.
Kejadian tersebut tercatat hingga 27 Desember 2019, tersebar di 21 wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Magelang, ujarnya di Magelang, Minggu (29/12).
Edy menyebutkan kejadian paling banyak di Kecamatan Muntilan sebanyak 24 kasus, kemudian Kecamatan Mungkid (22), Dukun (18), Sawangan (21), dan kecamatan lainnya rata-rata di bawah 20 kejadian.
Menurut dia bencana angin kencang tersebut mengakibatkan 2.213 rumah rusak ringan, 109 rumah rusak sedang, dan 38 rumah rusak berat.
Bencana angin kencang ini terjadi pada masa pancaroba, terutama dari musim kemarau ke musim hujan, katanya.