Banyumas, Pos Jateng Sebanyak 81 kelompok seni Banyumas mengikuti Festival Ebeg Kreatif dan Festival Kesenian Langka yang digelar Dewan Kesenian Kabupaten Banyumas (DKKB) dan Paguyuban Ebeg Banyumas (Pakumas).
Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, mengatakan dua festival seni ini merupakan wujud komitmen Pemkab Banyumas untuk melestarikan seni tradisional Banyumas. Selain itu, kegiatan ini juga membantu para pekerja seni yang terdampak Covid-19.
Belum semua kelompok tersentuh bantuan pada kegiatan ini, tetapi kegiatan-kegiatan seperti ini bisa menstimulasi para seniman untuk terus berkesenian secara kompetitif, ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Banyumas, Achmad Husein, mengimbau para pelaku seni Ebeg agar tidak terpaku pada pakem, tetapi juga memperhatikan selera pasar.
Saat ini para milenial suka yang praktis, sehingga para seniman harus tahu pasar. Kalau hanya berkutat pada pakem kemungkinan akan ditinggalkan. Tadi saya melihat penampilan Ebeg yang cukup inovatif, pemainnya begitu menghayati sehingga enak untuk disaksikan, kata Bupati Husein.