Blora - Seluas 38,175 hektare lahan hutan di Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng), terbakar selama musim kemarau 2018. Insiden tersebut, didominasi kelalaian manusia.

Penyebabnya macam-macam. Tapi, yang paling banyak ulah manusia. Ada penggarap yang membakar lahan atau selasar. Biasanya seperti itu. Namun, kita tidak tahu siapa itu, ujar Wakil Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Perhutani Blora, Antony Tadanyu, di kantornya, Selasa (16/10).

Total luas hutan di Blora sekitar 15 ribu hektare. Namun, lokasi hutan yang terbakar tersebar di lima wilayah PKH.

Antony menambahkan, luasan lahan yang terbakar mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Salah satu penyebabnya, kemarau panjang pada 2018.

Tahun lalu yang kebakar 20 hektare. Jadi meningkat. Ini, kan, karena kemaraunya cukup panjang, tuntasnya, sebagaimana dilaporkan detik.com.