Kulon Progo, Pos Jateng - Kabupaten Kulon Progo menjadi daerah termiskin di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada 2021. Angka kemiskinan Kulon Progo mencapai 81.140 jiwa, atau sekitar 18,38% warganya hidup miskin.
Menanggapi data tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo mengklaim warganya cenderung hidup sederhana daripada belanja berlebihan. Jika indikator yang digunakan untuk acuan masih mengunakan data dari BPS, maka kemiskinan di Kulon Progo akan tetap tertinggi.
Hal ini sudah menggambarkan masyarakat Kulon Progo lebih memilih hidup sederhana dibandingkan masyarakat Kota Yogyakarta. Mereka dikatakan miskin tidak mempersoalkannya. Mereka makan nasi dan puasa sudah biasa, ucap Sekretaris Daerah Kulon Progo, Astungkara, Minggu (26/12).
Menurut Astungkara, tingginya kemiskinan di Kulon Progo juga akibat pola pikir masyarakat yang lebih mudah dikatakan miskin daripada mampu. Dia mencontohkan dengan masih banyaknya warga meminta iuran BPJS Kesehatan dibiayai pemkab.
Artinya, masyarakat lebih memilih dilabeli miskin. Kami tidak bisa berbuat banyak. Itu pilihan masyarakat, dalihnya.