JAKARTA - DPRD DKI Jakarta geram dengan proses rehabilitasi gedung sekolah pada 2019. Lantaran terjadi penurunan kualitas. Seperti perubahan pemakaian baja beton dan genting.
Ini seperti hasil inspeksi yang dilakukan Anggota Fraksi Demokrat DPRD DKI, Achmad Nawawi, ke proyek rehab total SMP Negeri 32 di Jalan Pejagalan, Kelurahan Pekojan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Kamis (3/10).
Tahun 2018 masih pakai genting keramik. Tadinya baja beton. Sekarang pakai baja ringan, katanya di sela-sela kunjungan, beberapa saat lalu.
Rehab total SMP Negeri 32 dikerjakan kerja sama operasi (KSO) PT Adhi Karya dan PT Adi Persada Gedung (APG). Pembangunan berlangsung sejak medio 2019. Akan berlangsung selama 180 harian.
Pada tahun ini, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI mengalokasikan anggaran Rp2,1 triliun untuk merehabilitasi sekolah. Jumlahnya mencapai 132 gedung.