Jakarta, Pos Jateng - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar, meminta kepala desa mengoptimalkan penyaluran bantual langsung tunai (BLT) Dana Desa. Halim mengatakan, perihal pemanfaatan dana desa tahun anggaran 2021, kepala desa harus fokus menyalurkan BLT Dana Desa.
Ini harus betul-betul dioptimalkan dan tidak boleh kurang dari tahun 2021 yang mencapai kurang lebih delapan juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bahkan di daerah tertentu bisa naik dari tahun sebelumnya, kata Halim, dilansir dari laman kemendesa.go.id.
Halim menyampaikan, kepala desa juga harus menggunakan Dana Desa untuk Padat Karya Tunai Desa (PKTD). Ia menargetkan minimal dana desa yang digunakan untuk PKTD mencapai Rp16 triliun, dengan harapan dapat menyerap tenaga kerja di desa yang terdampak Covid-19.
Lebih lanjut Halim menjelaskan, dana desa juga dapat difokuskan untuk Desa Aman Covid yaitu mencegah penularan Covid-19, dengan cara memaksimalkan maksimalkan Pos Jaga Gerbang Desa yang telah disiapkan oleh desa sejak tahun 2020.
Ini harus ditingkatkan karena terbukti saat efektif menahan laju penyebaran Covid-19 di desa tahun 2020, sambungnya.