Nasional, Pos Jateng - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) yang baru, Andi Widjajanto mengungkap salah satu programnya yakni akan menggunakan sistem big data untuk kajian strategis. Hal tersebut sebagai bentuk adaptasi Lemhanas dalam menyerap kaidah-kaidah metodologi keilmuan baru.
Itu juga menjadi salah satu tantangan ke depan untuk dikembangkan di lembaga kajian strategis seperti Lemhanas, kata Andi usai dilantik oleh Presiden RI, Joko Widodo, Senin (21/2).
Andi menjelaskan, presiden memberi arahan kepada dirinya menguatkan transformasi Lemhanas agar sesuai dengan tantangan geopolitik abad ke-21. Sehingga, Lemhanas bisa menjalankan fungsinya sebagai lembaga pendidikan untuk mencetak kepemimpinan nasional.
Selain itu, Lemhanas juga diminta bisa menjalankan fungsinya sebagai dapur kajian strategis bagi presiden untuk isu-isu lokal regional dan global.
Serta Lemhanas menjalankan fungsinya untuk melakukan pemantapan nilai-nilai kebangsaan, katanya.