JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menjalin kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam mengembangkan sistem IT di daerah tertinggal, terluar, dan terdepan (3T). Guna mendukung desa digital dan wisata, pelayanan publik, serta produk unggulan kawasan perdesaan (prukades).
Koordinasi dengan BAKTI Kominfo menghasilkan dukungan pemenuhan akses internet dan digitalisasi desa di daerah tertinggal atau 3T, ucap Direktur Peningkatan Sarana dan Prasarana Ditjen PDT, Agus Kuncoro.
Melalui kegiatan tersebut, pemerintah berupaya mengatasi ketimpangan akses jaringan internet. Antara kota besar dengan daerah. Khususnya daerah 3T.
Titik utama dari pembangunan sekarang ini adalah, sejauh mana internet bisa masuk dan bisa secara berkelanjutan memberikan akses kepada daerah tersebut. Artinya, ada ketidakseimbangan antara daerah maju dengan daerah tertinggal, tuturnya.
Bakti Kominfo mengantongi informasi daerah yang belum memiliki jaringan internet. Melalui kerja sama ini, BTS baru akan dibangun di daerah tertinggal. Ditjen PDT sementara belum menggandeng swasta. Lantaran program tersebut memiliki nilai ekonomis.