Lumajang, Pos Jateng - Sebanyak 10.400 warga masih mengungsi pascaerupsi Gunung Semeru Jawa Timur yang menerjang sejumlah wilayah pada 3 pekan lalu.
Melansir dari data Posko Penanganan Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru per Senin (20/12) malam, para pengungsi tersebar di 406 titik dengan sebaran terbesar di Kabupaten Lumajang.
Titik pengungsian Kabupaten Lumajang masih terpusat di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Candipuro 21 titik dengan 4.645 jiwa, Pasirian 17 titik 1.732 jiwa dan Pronojiwo 4 titik 1.077 jiwa.
Titik pengungsian di luar Kabupaten Lumajang teridentifikasi di Kabupaten Malang sembilan titik dengan total 341 jiwa, Blitar satu titik 20 jiwa, Probolinggo satu titik 11 jiwa dan Jember tiga titik 13 jiwa, jelas Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/12).
Abdul mengatakan, memasuki minggu ketiga, posko masih memfokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar para warga di titik-titik pengungsian, di antaranya makanan, kesehatan dan pendidikan.