Bantul - Saluran irigasi primer di Kecamatan Jetis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berubah 180 derajat. Kini menjadi lokawisata air. Mulanya penuh sampah dan limbah rumah tangga.
Ide menambah manfaat saluran irigasi tercetus kala Bidang Sumber Daya Alam (SDA) dan Drainase Dinas Pekerjaan Umum, Perumahaan, Energi, dan Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY melakukan perbaikan, 2017. Proyek berlangsung hingga 2018.
Aliran air dari Sungai Opak dan saluran kian lancar usai proyek. Yang disayangkan, masih ada beberapa warga yang membuang limbah di aliran irigasi, ujar pengurus Kelompok Desa Wisata (Pokdarwis) Blawong Satu, Imam Nurhardo (40).
Pihaknya kemudian menyosialisasi urgensi merawat saluran irigasi. Pun mewacanakan pengembangan lokawisata air. Diberi nama Blawong Satu Riverside Tubing.
Bukan perkara mudah memberikan pemahaman terhadap warga. Ada pro-kontranya, ucap dia. Akhirnya sadar dan mendukung upaya menjadikan lokawisata.