Sebanyak 464 ODGJ di Jateng Dipasung Keluarga
Ilustrasi kesehatan mental. (Foto: pixabay.com)
Semarang - Tak sedikit penderita gangguan jiwa yang dipasung anggota keluarganya. Per Juni 2018, ada 464 kasus di Jawa Tengah (Jateng).
"Ini PR (pekerjaan rumah) kita untuk membebaskan mereka. Bukan berarti dilepas begitu saja, tanpa pengawasan," ujar Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Dinas Kesehatan Jateng, Arfian Nevi, di kantornya, Kota Semarang, Rabu (10/10).
Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), katanya sebagaimana dilaporkan detik.com, tak seharusnya dipasung. Tapi, diobati secara teratur.
Arfian melanjutkan, prevelensi ODGJ di Jateng pada 2013 mencapai 2,3 per mil. Artinya, ada sekitar 70 ribuan ODGJ.
"Terbanyak di Wonogiri, Magelang, dan Kebumen. Tapi informasi kemarin, ternyata di Grobogan juga banyak," pungkasnya.