Sambut Abu Bakar Baasyir, Keluarga Gelar Syukuran
Sukoharjo - Keluarga narapidana kasus terorisme, Abu Bakar Baasyir, akan mengadakan acara syukuran atas bebasnya Abu Bakar dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat (Jabar). Dijadwalkan keluar pada pekan depan.
"Karena ayah kami yang selama ini dipenjara bisa pulang, maka kami adakan penyambutan dan syukuran. Hanya mengundang tetangga sekitar," ujar putra Abu Bakar, Abdul Rochim, di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), beberapa saat lalu.
Acara bakal diadakan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mukmin, Ngruki, Grogol, Sukoharjo. Fasilitas pendidikan keagamaan itu, didirikan Abu Bakar pada 1972.
Keluarga, imbuh dia, kini sedang mempersiapkan acara penyambutan. "Kami bersih-bersih rumah," ucap Iim, nama sapanya.
Abu Bakar akan tinggal di Kompleks Ponpes Al-Mukmin, tempat Iim tinggal. Soalnya, rumahnya sudah difungsikan untuk keperluan lain.
Baca: Bebas, Abu Bakar Baasyir Akan Tinggal di Solo
Ceramah Lagi
Di sisi lain, dirinya memastikan, ayahnya bakal kembali berceramah setelah "menghirup udara bebas". Namun, frekuensinya tak sepadat dahulu.
"Kalau ceramah, beliau juga akan ceramah, kalau memungkinkan. Itu, kan, tugas beliau sebagai ulama," jelasnya.
"Beliau kondisinya sudah uzur, tentu nanti kegiatan dakwah tidak seperti dahulu. Mungkin, akan lebih banyak istirahat di rumah," tambah dia. Abu Bakar belum ada jadwal dakwah sampai sekarang.
Iim melanjutkan, kondisi kesehatan Abu Bakar dalam keadaan sehat, meski masih ada keluhan. "Masih ada keluhan kram," terangnya.
Sampai kini pihak keluarga belum mengetahui pasti Abu Bakar keluar dari hotel prodeo. "Masih menunggu kepastian administrasi. Mudah-mudahan Senin (21/1) atau Selasa (22/1)," tuntasnya.