Bupati Sragen Ingin Jadi Kader Banteng Lagi
SRAGEN - Bupati Klaten, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, ingin menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) lagi. Telah menyampaikan permohonan rehabilitasi.
"Surat permohonan rehabilitasi itu sudah disampaikan. Saat Kongres PDIP di Bali. Beberapa waktu lalu," kata Sekretaris DPC PDIP Sragen, Suparno, Kamis (15/8).
Permohonannya belum disetujui. Lantaran tengah menunaikan ibadah haji. Dus, takbisa menghadiri sidang.
"Nanti setelah pulang dari haji. Diminta menghadap ke DPP," ucap dia. Sidang digelar Dewan Kehormatan Partai.
Yuni mulanya "kader banteng". Saat menjabat Ketua DPRD 2009 dan maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2011.
Dirinya sempat vakum dari gelanggang politik. Aktif kembali pada 2016. Bahkan, mencuplik Kedaulatan Rakyat, memenangi Pilkada Sragen 2016. Diusung Gerindra. Gayung bersambut. PDIP pun memecatnya sebagai kader.
Di sisi lain, langkah Yuni kerap berseberangan dengan Gerindra. Seperti saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Dia justru mengusung petahana. Pun sempat mundur sebagai kader partai besutan Prabowo Subianto itu.